Zamrud Blok S - Informasi - Berita

Kondisi Pantura Pada Saat ini.........

Kondisi Pantura
Mon Oct 2, 2006 12:00 am (PST)

Mau sharing aja, Kamis minggu lalu saya sempat menyusuri Jalur Pantura dari
Cikarang sampai Surabaya. Overall Jalur Pantura dalam keadaan siap pakai,
walau di sana-sini masih ada perbaikan jalan/jembatan. Detail reviewnya sbb:

1. Cikarang - Karawang - Cikampek (jalan tol) 57 km

Jalan tol sih mulus tapi untuk perjalanan malam harap waspada, karena banyak
truk besar berjalan lambat dan tidak ada lampu belakang.

2. Cikampek - Pamanukan - Lohbener - Jatibarang - Palimanan 145
km

Overal mulus, layak untuk sedan. Ada perbaikan jalan sedikit setelah daerah
Patrol. Kalo malam gelap sekali, waspadai orang/sepeda yang tiba2
menyeberang jalan. Setelah Lohbener / Jatibarang jalan bergelombang karena
lubang hanya ditambal tidak dilapis ulang.

3. Palimanan - Plumbon - Kanci (jalan tol) 26.3 km

Terus terang ini jalan tol favorit saya, sepi dan mulus. Menikmati sunrise
dengan kecepatan tinggi he he. Jangankan sedan, Ferrari juga layak lewat
nih.

4. Kanci - Losari - Pejagan - Brebes - Tegal 65 km

Sampai sini sudah pagi, waktunya pasar buka, jalan 2 jalur jadi ribet kalo
ketemu pasar. Hati-hati dan sabar aja, tidak bisa ngebut di jalur ini.

5. Tegal - Pemalang - Pekalongan 58 km

Pemalang - Pekalongan banyak jalan diperbaiki, tinggal 2 jalur (untuk 2
arah). Sering macet karena banyak truk berjalan lambat. Kadang kemacetan
sudah mengular dan baru tahu sebabnya karena di depan "dipimpin" oleh abang
becak (hiya!), tidak bisa menyalip karena jalur sempit. Panas dan berdebu.
Tingkatkan kesabaran.

6. Pekalongan - Batang - Weleri - Kendal - Kaliungu - Semarang 79
km

Pekalongan kotanya ribet, lalu lintas padat. Banyak toko batik neh, buat yg
suka shopping silakan mampir. Jalur Pekalongan - Batang juga track favorit
saya, bisa ngebut gaya rally, jalan luas (2 jalur) dan mulus (ada juga
gelombang sih), berliku-liku dan menanjak. Menantang deh. Hati-hati banyak
truk berjalan lambat karena tidak kuat nanjak.

7. Semarang - Demak - Kudus 43 km

Jalur Semarang ke Demak adalah jalur terburuk selama trip saya, terutama
karena macet berat di Kaligawe (depan Unsula), jalan diperbaiki setengah
hati jadi amburadul, panas dan berdebu (kalo hujan dijamin tambah
ancuuuurrr!). Semua campur jadi satu, mulai dari heavyweight trucks, angkot,
bus, sepeda motor, dll. Lebih dari 1 jam kepater di sini. Selepas itu lancar
jaya.

8. Kudus - Pati - Rembang - Bulu - Tuban 165 km

Kudus ke Pati oke-oke saja. Untuk jalur Rembang ke Tuban sebenarnya saya
was-was juga karena pengalaman akhir 2005 lalu jalur itu hancur banget,
istilahnya banyak kubangan kerbau di tengah jalan. Parahnya saya lagi bawa
sedan neh. Untungnya dugaan saya tak terbukti, sebagian besar jalan mulus,
aspal dilapis ulang, walaupun ada juga yang lubangnya cuma ditambal. Overall
masih layak sedan, walaupun agak tahan gas sedikit. Perbaikan jalan/jembatan
hanya 2 saya temukan yaitu di Bancar dan satu daerah lagi saya lupa. The
best view selama perjalanan saya temukan di antara Lasem - Bulu - Tuban,
lewat pinggir laut saat senja, menikmati pemandangan prahu-perahu nelayan
yang berlabuh, asik deh.

9. Tuban - Babat - Lamongan - Gresik - Surabaya 98 km

Sampai Tuban sudah sore gelap. Karena agak kabur dengan jalurnya, saya
ngikut aja bus jurusan Surabaya. Jalan paling aneh saya temukan antara
Lamongan Gresik, sebenarnya jalan luas (2 jalur) dan penerangan cukup, tapi
penuh dengan speed bump kecil (ingat lajur paling kiri di jalan tol kan ada
tuh speed bump kecil2), nah ini ada di sepanjang jalan, jadinya jedak-jeduk
terus. This road must be designed by retards! Apa sih maunya, benar-benar
bikin sebel. Sebelum Gresik, daerah Kebomas, sudah ada jalur tol ke
Surabaya, langsung deh bablas full speed.

Total perjalanan yang saya tempuh adalah 802 km dalam 16,5 jam. Begitulah
sedikit review dari saya, moga2 membantu buat yang berencana mudik Lebaran
lewat Jalur Pantura.

Salam Pantura!

Ardi

posted by MANET ZAMRUD BLOK S, KOTA LEGENDA, BEKASI 17510 @ 8:34 PM